My Sasak Girl

Buat Ane gambar diatas bukan sekedar ilustrasi…

Kenapa?

Karena kejadian seperti yang digambarkan komik itu pernah Ane alami.

Eh.. jadi Ente pengen punya pacar power ranger?

Nggak….! Maksud Ane Bukan yang itu…!

Tapi saat ditanya “apa yang Ane mau, apa yang Ane inginkan atau apa yang belum Ane punya” selalu saja jawaban yang muncul dan yang terlintas itu adalah sesuatu yang kelewat sempurna.

“terlalu indah untuk menjadi kenyataan” begitu istilah kerennya sekarang.

Hmm….

Tapi  itu manusiawi kok…. ^_^

Manusiawi…?

Yups… sebab manusia emang darisananya sudah didesain tuk punya imajinasi tinggi.

Berarti boleh dong membayangkan seperti itu…?

Tentu saja boleh, itu hak Sobat.

Hanya saja kita harus lebih pandai tuk menggunakannya, karena terkadang imajinasi yang kelewat tinggi  malah menjadi dinding tebal yang menghalangi pandangan kita.

Maksudnya…?

Hmm… gimana ya jelasinnya, ah.. biar gampang liat gambar di bawah ini deh

Ah…. I See

“terlalu banyak melihat suguhan entertaint  membuat kita lupa dengan realita”

Nah… itu dia yang Ane maksud, untuk contoh nggak usah jauh-jauh karena Ane sediri sudah membuktikannya. Seringnya interaksi dengan informasi (konten) dari luar negeri membuat pola pikir kita berubah.

Berubah seperti apa…?

Patokan atau standar terhadap gaya hidup sedikit banyak terpengaruh dari konten internet, sehingga lingkungan hidup yang ditunjukkan konten itu lebih ane percayai daripada lingkungan nyata. Contoh simpelnya seperti ilustrasi kedua itu, akibat banyak melihat artikel, berita dan film luar membentuk kesan di benak Ane kalau perempuan dari luar negeri itu lebih keren daripada lokal. Hahaha…. Sungguh pemikiran yang dangkal ya…

Makanya Thanks untuk mbaksist Baiq Rosmala selaku owner dari blog nyonyabaiq.com yang telah menyadarkan Ane lewat tema “Ciri Perempuan Sasak”. Walaupun simple tapi tema ini bermanfaat banget buat ane ^_^

Dan berkat tema ini pula mata ane semakin terbuka dengan pesona perempuan sasak yang luar biasa.

Eh…..

Beneran sob, dari beberapa kali survey secara random (di warung bakso, Perpustakaan, Mall dan Minimarket) Ane jadi tau kalau perempuan Sasak itu punya pesona menarik yang membuat Ane kagum.

Apa aja itu….?

Ini nih beberapa diantaranya.. :

Perempuan Sasak itu Ramah

Oke… mungkin ini terdengar klise, tapi percaya deh Sob ketika berinteraksi dengan mereka Sobat akan merasakan keramahannya, selain murah senyum mereka ini juga baik, bahkan beberapa diantaranya gak sungkan untuk menawarkan makanan kepada Ane sekalipun belum kenal (entah ini karena kebiasaan yang diturunkan dari keluarga atau mungkin juga Cuma sekedar formalitas aja) tapi itu udah termasuk ramah level tinggi kan..?! ^_^

Perempuan Sasak itu Anggun

Kesimpulan ini Ane dapatkan dari mengamati cara berbicaranya (hehehe subjektif banget ya). Cara mereka menyampaikan pendapatnya, mengajukan pertanyaan benar-benar menarik. Bahkan untuk yang tomboy pun gaya bicaranya tetap anggun (walaupun nggak semua).

Perempuan Sasak itu Hormat pada orang tua

Sobat boleh – boleh saja meragukan hal ini, tapi dari sekian lama Ane bertemu dan bergaul dengan berbagai prempuan sasak, Ane berani menjamin kalau “Patuh & Hormat Orang Tua” adalah persamaan dari mereka semua.

Jika Sobat mengerti bahasa sasak, maka dari tutur kata yang terucap Sobat sudah bisa melakukan penilaian terhadap mereka. Tidak semua memang bisa menggunakan Kalimat – kalimat santun, walau begitu dengan mendengar intonasi dan pengucapannya saat berbicara semua akan terlihat jelas.

Inilah hal yang membuat Ane terkagum – kagum dengan mereka para perempuan Sasak.

“Inges parasde…., Inges Atende…”

Oh… Gamaq Adiq…

Waw….. super sekali

Sebenernya apa yang Ane ungkap itu baru sebagian aja loh,

Kalau begitu share lagi dong…

Eits… nggak seru dong kalo di share semua lewat tulisan, karena pesona sejati Perempuan sasak itu akan bisa Sobat ketahui saat berinteraksi langsung dengannya.

Eh.. beneran…

Nah makanya buktikan sendiri dong ^_^